Seorang Pendeta keturunan Iran-AS yang dipenjara di Iran, dilaporkan telah dipindahkan ke sebuah penjara yang lebih berbahaya. Menurut laporan, pendeta ini menghadapi kondisi yang mengancam jiwa, keluarga dan pengacara pendeta mengatakan.
Ketika seorang anggota keluarga Said Abedini mengunjunginya di Penjara Evin, Teheran, tempat di mana ia dipenjara selama lebih dari setahun, diketahui bahwa pendeta ini telah dipindahkan ke Penjara Rajai Shahr di kota Karaj.
Menurut laporan fox pada Senin (4/11/2013), anggota keluarga Abedini kemudian melanjutkan perjalanan ke penjara Rajai Shahr. Namun, mereka diberitahu bahwa pendeta tengah dikurung di sana, dan tak diizinkan untuk dikunjungi. Hal ini disampaikan oleh pengacara pendeta kepada Lembaga Pusat Hukum dan Keadilan AS.
Abedini (33) adalah warga negara AS yang tinggal di Boise, Idaho, bersama istri dan dua anak. Ia telah dijatuhi hukuman delapan tahun penjara, setelah ditangkap di bus. Para pendukungnya mengatakan Abedini telah dipukuli dan disiksa di penjara Iran. Abedini ditangkap polisi Iran karena dituduh akan membuka panti asuhan AS di Iran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar